Selasa, 04 November 2008

PUTAR HALUAN

Jika Anda Merasa Belum Puas dengan Apa yang Telah Anda Capai Selama Ini, Segeralah Putar Haluan!

Hanya dangan satu kata: KEBEBASAN!

- Bebas dari hutang piutang untuk selamanya;
- Bebas dari ”bos” yang selalu mengawasi Anda;
- Bebas dari keharusan mengambil pekerjaan-pekerjaan sampingan, hanya karena harus mencukupi kebutuhan rumah tangga;
- Bebas untuk menentukan waktu Anda sendiri dan juga merencanakan waktu liburan Anda sendiri;
- Bebas untuk mewujudkan mimpi-mimpi Anda sendiri dan bukannya mimpi-mimpi orang lain;
- Bebas dari rasa stres akibat terlalu banyak bekerja dengan penghasilan yang pas-pasan.

------------ --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- -----
Ada dua hal yang perlu dilakukan orang pada masa sekarang ini, yang pertama adalah orang kaya sebaiknya mempelajari kehidupan orang-orang miskin. Yang kedua adalah orang-orang miskin sebaiknya mempelajari cara kerja orang-orang kaya. (John Foster)

------------ --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- ------

Pintu yang Sama akan Membawa Anda kepada Hasil yang Sama Pula

Salah satu kisah bisnis yang paling saya gemari adalah kisah mengenai seorang manajer berusia separuh baya. Diceritakan, saat itu ia sedang pusing memikirkan hutang-hutang yang harus dilunasinya. Karena itulah ia memutuskan untuk menghubungi seorang ahli keuangan.

Untuk itu, sang manajer membuat janji untuk bertemu dengan seorang penasehat keuangan yang cukup terkenal. Kantornya terletak di sebuah gedung perkantoran yang mewah di Park Avenue.

Pada hari yang ditentukan, sang manajer memasuki ruang tunggu kantor penasehat keuangan. Anehnya, pada waktu memasuki ruangan itu, ia tidak disambut seorang resepsionis seperti pada umumnya. Di hadapannya malahan ada dua buah pintu. Di pintu pertama tertulis: bekerja untuk orang lain, sedangkan di pintu yang kedua tertulis: bekerja independen.

Ia pun memasuki pintu yang bertuliskan: bekerja untuk orang lain. Tetapi, ketika ia memasuki ruangan tersebut, sekali lagi ia dihadapkan pada dua buah pintu. Yang satu bertuliskan: berpenghasilan kurang dari $40,000, dan yang kedua bertuliskan: berpenghasilan lebih dari $40,000.

Menyadari penghasilannya kurang dari $40,000, ia pun memasuki pintu yang bertuliskan: berpenghasilan kurang dari $40,000. Disni, ia dihadapkan kembali pada dua buah pintu. Di pintu sebelah kiri tertulis: menabung lebih dari $2,000 per tahun, sedangkan di pintu sebelah kanan tertulis: menabung kurang dari $2,000 per tahun.

Berhubung si manajer hanya memiliki tabungan sebesar $1,000, ia pun memasuki pintu yang sebelah kanan tadi. Tetapi, ketika ia memasuki pintu tersebut, ternyata ia malah kembali lagi ke Park Avenue!

------------ --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- --------- -------

Manajer di dalam cerita tadi jelas tidak akan pernah bisa keluar dari masalahnya, selama ia enggan mencoba masuk melalui pintu lainnya. Pelajaran moral yang bisa kita peroleh dari cerita tersebut adalah bahwa pada kenyataannya memang kebanyakan orang bersikap dan bertindak seperti si manajer tadi. Kebanyakan orang selalu memilih untuk memasuki pintu kehidupan yang nantinya justru akan membawa mereka ke titik dari mana mereka memulai sebelumnya.

Karena itu, satu-satunya cara agar ia bisa memperoleh hasil yang berbeda adalah dengan bertekad untuk mencoba memasuki pintu yang berbeda pula.

Mengapa harus begitu? Seperti yang pernah dikatakan oleh para pembimbing saya, ”Jika Anda terus saja melakukan hal-hal yang selama ini Anda biasa lakukan, maka Anda juga akan terus mendapatkan hasil yang sama dengan yang selama ini Anda dapatkan”.
(Surce: COPYCAT MART101)

Apa cita-cita/harapan/ impian Anda 2 – 5 tahun ke depan sejak hari ini?
· Pendapatan Tambahan
· Kebebasan Finansial
· Memiliki Usaha Sendiri
· Kebebasan Waktu
· Pendidikan Anak
· Beramal
· Jalan-jalan ke Luar Negeri
· Pensiun Dini
· Pengembangan Diri

Apa prioritas utama Anda?

Kata kuncinya hanya satu "MAU"
· MAU membuat keputusan
· MAU mengambil kesempatan
· MAU tampil beda
· MAU meraih cita-cita/menggapai impian
· MAU benar-benar mandiri

"KEPUTUSAN ANDA, ADALAH MASA DEPAN ANDA"

”Janganlah menyia-nyiakan kesempatan. Kalau Anda tidak memanfaatkannya, orang lain akan segera menyergap lebih dahulu kesempatan itu!”.